Renyah ceria suara dan penampilan Ibu Any Sulianti di Bincang Sore bersama AISEI hari ini Sabtu, 24 Oktober 2020. Suara beliau yang merdu menambah ketertarikan untuk terus mendengarkan. Semula terasa cukup berat bagiku, karena semua tayangan PPT menggunakan Bahasa Inggris. Namun demikian tetap semangat mengikuti. Kupikir nantilah dicari translate bagian-bagian yang penting. Ternyata ibu Any Sulianti menjelaskan dengan Bahasa Indonesia.
Syukurlah, sehingga mengikuti topik perbincangan tentang Effective Communication menjadi semakin asyik.
Banyak hal yang dipaparkan Ibu Ani tetntang komunikasi. Beliau menjelaskan jenis-jenis komunikasi. Ada 4 jenis komunikasi, yaitu: verbal, nonverbal, tertulis, dan visual.
Jenis komunikasi pertama adalah komunikasi verbal (berkomunikasi dengan bahasa lisan).
Jenis komunikasi yang kedua adalah komunikasi non verbal. Berkomunikasi melalui bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan vokal. Adanya bahasa tubuh (body language) akan memperjelas maksud yang ingin disampaikan.
Jenis komunikasi ketiga adalah written, komunikasi dengan bahasa tulis, simbol, dan angka.
Jenis komunikasi keempat adalah visual. Jenis ini berkomunikasi dengan cara fotografi, seni, gambar, sketsa, bagan, dan grafik. Misalnya poster, iklan, dan baliho di tepi jalan.
Komunikasi yang efektif merupakan sebuah proses interaksi untuk memperoleh sebuah pemahaman bersama. Komunikasi Efektif diperlukan oleh semua orang. Apalagi seorang pendidik/guru. Penguasaaan komunikasi dengan baik yang dimiliki guru akan memberikan kontribusi secara nyata terhadap peningkatan kemampuan komunikasi siswa.
Lebih lengkap Bincang Edukasi tentang Effectif Communication, klik
#100katabercerita #30hariAISEIbercerita#AISEIWritingChallenge #warisanAISEI
#pendidikbercerita #Day21AISEIWritingChallenge
Tidak ada komentar:
Posting Komentar