Rabu, 19 Januari 2022

WRITING IS MY PASSION

Pelatihan Guru Belajar Menulis PGRI

Gelombang 23 dan 24
Resume Pertemuan Ke-2
Hari/Tanggal: Rabu, 19 Januari 2022
Narasumber  : Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd
Moderator    : Helwiyah, M.Pd
Resume oleh: Jawahir

Kucoba menuangkan dalam tulisan apa yang mampu terekam dalam memoriku, hasil belajar malam ini dalam kelas Belajar Menulis G23 dan G24 bersama Om Jay dan PGRI. Kegiatan Belajar Menulis  di hari Rabu, 19 Januari 2022 menghadirkan Ibu Sri Sugiastuti sebagai Narasumber. Beliau menyajikan tema  Writing is My Passion. Mengapa Writing is My Passion, menurut beliau karena suatu gairah itu tidak akan pernah padam. Bagaimana kita selalu bergairah menulis dan menulis. Orang yang memiliki gairah biasanya kreatif, penuh semangat dan selalu bahagia karena memiliki banyak harapan.

 Sebelum tulisan ini berlanjut, yuk mengenal Narasumber

Profil Nara Sumber

 
Sekilas Cerita Inspirasi dari Blog
Ibu Sri Sugiastuti mengajak peserta Kelas Menulis untuk singgah di blog beliau http://www.srisugiastutipln.com Dalam blog beliau banyak sekali tulisan yang bisa menginspirasi dan memberikan motivasi bagi pengunjung. 
Menurut beliau   yang beliau tulis di blog merupakan curahan hati dan sekadar berbagi bahwa dengan menulis kita mendapatkan banyak manfaat. Bagi beliau blog adalah rumah tulisan sekaligus tempat  memarkir tulisan dan setelah  dipoles dan dilengkapi,  tulisan-tulisan di blog "cling"  berubah menjadi  sebuah buku.
 
Menulis adalah Passion yang menjanjikan 
 Mengapa demikian?
- Kemampuan menulis dipandang sebagai indikator intelektualitas dan kematangan berpikir. 
- Hingga hari ini, profesi penulis adalah salah satu pekerjaan yang sangat dihormati dan dihargai secara sosial

Writing Preparation

Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan  sebelum membuat tulisan yang dijadikan sebuah buku:

1.      1. Menggali dan Menemukan Gagasan/Ide

Pada tahap ini, penulis melakukan kegiatan penggalian gagasan atau ide. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui pengamatan, baik terhadap kejadian atau peristiwa yang terjadi, imajinasi, dan kajian pustaka.  

Untuk mempermudah proses penemuan ide, cara efektif yang dapat digunakan adalah melalui brainstorming.

2.    2.   Menentukan Tujuan, Genre, dan Segmen Pembaca 

Setelah menentukan gagasan/ide, penulis perlu menentukan tujuan menulis, genre yang diikuti serta target segmen pembaca. 

Sasaran pembaca akan menjadi bahan pertimbangan penting dalam menentukan warna tulisan. Selain itu, kita harus memastikan bahwa tulisan yang kita hasilkan akan marketable

3.      3. Menentukan Topik 

Penentuan topic dilakukan setelah penulis menetapkan untuk apa menulis, genre apa yang dipilihdan siapa sasaran pembacanya.   

Misalnya, tujuan menulis untuk memberikan informasi yang benar tentang kesehatan. Genrenya tulisan populer.

Jika sasarannya adalah orang tua (manula), maka penulis bisa menentukan tulisan misalnya dengan topik “Hidup sehat di usia senja”.

4.      4. Membuat Outline

Outline merupakan bentuk kerangka tulisan. Kerangka tersebut menunjukkan gambaran materi yang akan ditulis.

Menulis outline cukup dengan garis besarnya saja. Karakteristik outline yang baik memiliki kesederajatan yang logis, kesetaraan struktur, kepaduan, dan penekanan

5.     5.  Mengumpulkan Bahan Materi / Buku

Penulis wajib membaca banyak buku dan sumber bacaan lain untuk memperkaya perspektif dan referensi.  

S  Selain itu agar semakin banyak ide atau gagasan yang dapat dikembangkan. Apabila sudah menemukan topik, maka bahan bacaan yang dikumpulkan sesuai dengan topik yang sudah ditentukan  

   Setelah menyelesaikan naskah kasar dari buku yang kita tulis (rough draft), tahapan yang harus dilewati hingga terbitnya buku kita adalah:

1.      Editing

      Pada tahapan ini membahas tentang:

a.       Membaca ulang

b.      Menyempurnakan draf

2.      Revising 

       Mengubah beberapa bagian naskah.

a.       Melengkapi naskah

b.      Mengevaluasi kembali naskah untuk menihilkan kesalahan tulis

3.      Publis

a.       Pengiriman naskah

b.      Pracetak (perwajahan buku, tata letak, ISBN, proof reading)

c.       Pencetakan

d.      Promosi dan distribusi

 

Beberapa kendala dan hambatan dalam menulis 

Merasa tidak bakat menulis, tidak memiliki waktu, tidak memiliki ide, tidak mau dikritik, tidak suka menulis.

Menulis itu Harus Sabar.  Penulis Pemula sebaiknya lebih fokus pada ketekunan (persistence) dalam proses menulis.

     Tulislah semampu kita terlebih dahulu.  Jangan berfikir harus sempurna, dan jangan terlalu idealis.

 
Qoute 

Ketika kita hadir di dunia, kita adalah pemenang. Sudah diberi talenta dan akal sehat. Kita tinggal mengasah dan melejitkan potensi tersebut. 

#Belajarmenulis19januari2022

8 komentar:

  1. Mantap bu..πŸ‘πŸ‘πŸ‘

    BalasHapus
  2. semangat bu. bagus dan lengkap serta jelas. ini menandakan nini-nini juga hebat... lanjutkan. sudi mampir bu... terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih suntikan semangatnya BapakπŸ™

      Hapus
  3. Punya karakter tersendiri blog nya yah..
    Mantap..

    BalasHapus
  4. Wah mantap sekali bu. Semakin semangat saya. Mari mampir ke blog saya bu

    BalasHapus
  5. "Menulis harus dengan penuh Kesabaran ". Sebagai penulis pemula tekunlah dalam proses menulis . Daripada berfokus pada kesempurnaan ataupun idealisme, hendaknya kita mencoba untuk terus menulis semampunya disertai dengan konsistensi Maka kita akan memetik hasilnya

    cakep dan mantap.

    BalasHapus

YUK BUAT ES KOPYOR ALPUKAT

RAMADHAN, DAY 1 Ramadhan 1444 Hijriyah, bertepatan dengan Kamis, 23 Maret 2023 Masehi. Sering mencoba  untuk  menulis setiap hari seperti ya...